Justice is one of the legal goals that judges want to uphold. Since justice is subjective and individual, it cannot be separated from the place, time, and others, which greatly affects the judges' sense of justice. Justice is becoming more important when the 'question of law' is about to be applied to the 'question of fact.' Justice is defined as a value to create an ideal relationship among humans. They are entitled according to law and morality as stated by the popular doctrine "fiat justitia ruat caelum†which means justice must be upheld even though the sky will fall. Biological justice is a normative entity that is committed to delivering human dignity and welfare. The theory of Biological Justice offers a broader understanding of the meaning of justice.
References
Abdul Aziz Dahlan, dkk, Ensiklopedi Hukum Islam, Ikhtiar Baru van Hoeve, Jakarta, 2000
Abdul Kadir Muhammad, Ensiklopedia Indonesia, Gramedia, Jakarta, 1983
Abdullah Muhammad bin Ismail bin Ibrahim ibn al-Mughirah bin Bardizyah al-Bukhari, Jami’u al-Shahih al-Bukhari, Dar wa Muthba’ah al-Shabi, Kairo t.th., Juz 22
Abdul Halim Talli, Asas-Asas Peradilan dalam Risalah Al-Qada, Kritik Terhadap Beberapa Asas Peradilan di Indonesia, UII Press, Yogyakarta, 2014
Abu Hamid Muhammad al-Ghazali, al-Mustashfa min ‘Ilm al-Ushul, (ed.) Muhammad Sulaiman al-Asyqar, Mu’assasat al-Risalah, Beirut, 1417 H / 1997
Al-Syathibi, Al-Muwafaqat fi Ushul al-Ahkam, Daar al-Fikr, Beirut Jilid II, 1341 H
Amran Suadi, dkk, Abdul Manan Ilmuwan dan Praktisi Hukum, Kenangan sebuah Perjuangan, Kencana-PrenadaMedia Group, Jakarta, 2016
----------------, Filsafat Hukum Refleksi Filsafat Pancasila, Hak Asasi Manusia dan Etika, Kencana Prenada Media Group, Jakarta, 2019.
Au Yazid, Islam Akomodatif, Rekonstruksi Pemahaman Islam sebagai Agama Universal, LKiS, Yogyakarta, 2004
Bambang Sutiyoso, Reformasi Keadilan dan Penegakan Hukum di Indonesia, UII Press, Yogyakarta, 2010
Faturrahman Djamil, Filsafat Hukum Islam, Logos Wacana Ilmu, Ciputat, 1999
Jimly Asshiddiqie, Konstitusi Keadilan Sosial, Buku Kompas, Jakarta, 2018
Juhaya S. Praja, Filsafat Hukum Islam, Lathifah Press dengan Fakultas Syariah IAILM Suryalaya, Tasikmalaya, 2009
K.H. Ahmad Munif Suratmaputra, Filsafat Hukum Islam Al-Gazali, Maslahah Mursalah dan Relevansinya dengan Pembaruan Hukum Islam, Pustaka Firdaus, Jakarta, 2018.
M. Quraish Shihab, Wawasan Al-Qur’an, Mizan, Bandung, 1999
Mahkmah Agung RI, Kajian Pengembangan Sistem, Mekanisme, Serta Tata Kerja Pengawasan, Penilaian Kualitas dan Kinerja Hakim, Penerbit LeIP (Lembaga Kajian Advokasi untuk Independensi Peradilan, Jakarta, 2005
Mardi Candra, Rekonstruksi Norma Perlindungan Anak Dalam Perkara Dispensasi Nikah di Pengadilan Agama Pespektif Harmonisasi Peraturan Perundang-Undangan, Disertasi pada Universitas Islam Bandung, 2015
Muh. Guntur, “Kepastian Hukum Dan Rasa Keadilan Masyarakat Menuju Indonesia Baru†(Simposium Internasional Jurnal Antropologi Indonesia Ke-2, Padang, Juli 2001)
Muhammad Taufiq, Keadilan Substansial, Memangkas Rantai Birokrasi Hukum, Pustaka Pelajar, Yogyakarta, 2014
Pemerintah Republik Indonesia, “Undang-Undang Nomor 48 Tahun 2009 Tentang Kekuasaan Kehakiman†(2009)
Rifyal Ka’bah, Hukum Islam di Indonesi, Univesitas Yarsi, Jakarta, 1999
Rosadi, Edi, “Putusan Hakim Yang Berkeadilan,†Badamai Law Journal 1, no. 1 (April 2016)
Sudikno Mertokusumo, Perkembangan Hukum Perdata di Indonesia, Yogyakarta: Genta Publishing, Yogyakata, 2019
Sukarno Aburaera, dkk., Filsafat Hukum Teori dan Praktik, Kencana Prenada Media Group, Jakarta, 2013.
Syed Abul Hassan Najmee, Islamic Legal Theory and The Orientalists, Institut of Islamic Culture, Lahore, 1989
Umar Shihab, Kontekstualitasi Al-Qur’an: Kajian Tematik atas Ayat-ayat Hukum dalam Al-Qur’an, Penamadani, Jakarta, 2003
Winardi dan Sirajuddin, Politik Hukum, Setara Press, Malang, 2019
Yunanto, “Menerjemahkan Keadilan Dalam Putusan Hakim,†Jurnal Hukum Progresif 7, No. 2 (Oktober 2019)
